Edukasi Tentang Gender Dalam Keluarga, FPSI Unibos Gelar Seminar Psikoedukasi Sebagai Tugas Akhir

    Edukasi Tentang Gender Dalam Keluarga, FPSI Unibos Gelar Seminar Psikoedukasi Sebagai Tugas Akhir

    MAKASSAR  - Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Bosowa (Unibos) menggelar Seminar Psikoedukasi sebagai tugas akhir dari mata kuliah Psikologi Pernikahan dan Keluarga bagi mahasiswa semester 7 yang berlangsung di Students Lounge Lobby Gedung 1, Senin, 8 Januari 2024.

    Bertujuan untuk mengedukasi mahasiswa mengenai gender dalam keluarga, Seminar ini mengangkat tema Harmoni Dalam Keseimbangan: Gender Dalam Keluarga yang dibawakan oleh Andi Nur Aulia Saudi, S.Psi., M.Si sebagai pemateri dan dipandu oleh Imran Rochmadi selaku moderator. 

    Adapun kegiatan ini dihadiri oleh mahasiswa dari berbagai fakultas di Unibos yang turut berpartisipasi aktif dalam pemberian materi dan sesi diskusi. 

    Moderator Seminar Psikoedukasi, Imran Rochmadi menyebutkan bahwa pada seminar ini akan membahas lebih lanjut mengenai gender dalam keluarga yang berkaitan dengan interaksi antar-keluarga.

    “Seminar ini selanjutnya akan membahas tentang gender dalam keluarga yang akan berkaitan dengan interaksi antar anggota keluarga, pola asuh pada anak, serta peran kedua orang tua dalam keluarga, ” ujarnya saat membuka acara.

    Di sisi lain, Pemateri Seminar, Andi Nur Aulia Saudi, S.Psi., M.Si. turut mengujarkan manfaat dari dilaksanakannya kegiatan ini. 

    “Dengan itu, edukasi ini hadir untuk mengenalkan bahwa peranan laki-laki dan perempuan dalam rumah tangga harus seimbang, ” jelasnya.

    Terakhir, ia mengujarkan bahwa tujuan utama diangkatnya materi ini yakni agar mahasiswa Unibos mampu memahami keseimbangan dan harmoni dari peran antar laki-laki dan perempuan dalam suatu rumah tangga.

    “Diharapkan melalui seminar ini, mahasiswa bisa mengetahui bagaimana posisi perempuan dan laki-laki dalam suatu keluarga untuk menghindari ketimpangan, ” tuturnya.

    gender psikoesukasi
    Subhan Riyadi

    Subhan Riyadi

    Artikel Sebelumnya

    Optimisme CEO Bosowa Subhan Aksa pada Kick...

    Artikel Berikutnya

    BEM Fakultas Kedokteran Regio Makassar,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Indonesia Emas, Mimpi Indah atau Nyata? Saatnya Tiga Kementerian Mulai Kolaborasi!
    Hendri Kampai: Jika Rp.1000 per Hari Duit Rakyat untuk Kesehatan, Kira-kira Cukup Gak?
    Hendri Kampai: Ujian Nasional, Standar Kompetensi Minimal Siswa dan Cerminan Keberhasilan Guru
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan, Menjadi Tuan Rumah di Ladang Sendiri!

    Ikuti Kami